Berhasil Evakuasi Bocah Tenggelam di Sungai Bialo, Dua Penyelam Dapat Hadiah Dari Kepala Desa Polewali

Dirman

Bulukumba, Beranda.News– Niat yang tulus menolong biasanya akan mendapatkan balasan yang tulus dari orang orang baik

Seperti yang dialami dua relawan penyelam dari Tanahberu, Kecamatan Bontobahari
yang telah berhasil evakuasi jenazah Bocah 8 Tahun, yang tenggelam selama dua hari di sungai Bialo, Desa Paenrelompoe, Kecamatan Gantarang, Kamis 21)4/2022.kemarin

Keduanya, mendapat penghargaan atau apresiasi berupa uang dari Kepala Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Bulukumba. sehari setelah sukses membantu evakuasi bocah berusia 8 tahun tersebut.

Penghargaan itu diserahkan kepala Desa Polewali Ambo Cenning di dampingi ibu PKK di Aula kantor Desa Polewali, Jumat 22/4/2022

Ambo Cenning mengatakan, penghargaan yang diberikan kepada dua relawan penyelam sebagai bentuk apresiasinya, yang telah berhasil evakuasi warganya

” Kami serahkan penghargaan untuk menunjukkan apresiasi dan ucapan terimakasih saya kepada Bapak Ilyas dan Ikbal yang ikhlas membantu evakuasi warga kami. Ungkapnya

Selain itu, ia juga mengucapkan banyak terima kepada semua yang telah berjuang selama proses pencarian warganya, Baik dari Pihak BPBD, Basarnas dan Tagana serta Masyarakat yang ikut membantu

“Terimakasih juga saya ucapkan kepada pihak BPBD, Basarnas dan Tagana serta Masyarakat yang telah berjuang melakukan proses pencarian selama dua hari lamanya.Ujarnya

Selaku Pemerintah Desa Polewali, ia juga menyampaikan turut berbela sungkawa kepada keluarga korban atas musibah yang menimpanya

Masih di tempat yang sama, kedua penyelam Ikbal dan Ilyas menyebut kalau dirinya saat ini, banyak orang menyebutnya pahlawan, dengan penuh rendah hati keduanya menolak sebutan itu

“Bukan, kami bukan pahlawan. Yang kami lakukan adalah melakukan (misi evakuasi) secara penuh perhitungan dan dilakukan dengan sangat hati-hati, mungkin Allah telah menunjukkan di tangan saya bocah itu di temukan. meskipun kedalaman yang kami lakukan ini tidak terlalu dalam hanya sekitar 7-8 Meter saja, biasanya kami menyelam sampai 50 meter. kata Ilyas yang sehari-harinya bekerja sebagai nelayan dan penyelam Taripan di laut.

Popular Post

BERITA

Sadis! Pasutri Lansia di Bulukumba Dihajar Tetangga Pakai Balok, Tulang Patah Dan Luka Sobek

BULUKUMBA, BERANDA.NEWS– Sepasang suami istri lanjut usia di Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan ...

BERITA

Desakan Penutupan Pabrik Porang di Bululumba Muncul, Sam Prakoso: Pemerintah Jangan Mencoba Khianati Petani

BULUKUMBA, Beranda.News – Meningkatnya desakan dari sejumlah pihak untuk menutup pabrik porang di Kabupaten Bulukumba mendapat respons dari Ketua Majelis ...

HEADLINENASIONAL

Puluhan Desa di Bulukumba Akan Diperiksa Kejaksaan Terkait Program Ketahanan Pangan

Bulukumba, Beranda.News – Kejaksaan Negeri Bulukumba kembali melanjutkan pemeriksaan terhadap penggunaan dana desa di sejumlah wilayah. Pemeriksaan ini merupakan bagian ...

HEADLINENASIONAL

Warga Bulukumba Jadi Korban Penipuan DP Rumah Subsidi BTN Tiara Residen

Bulukumba, Beranda .News– Seorang warga Desa Caramming, Kecamatan Bontotiro, bernama Ical, mengaku menjadi korban penipuan dalam proses pembelian rumah subsidi ...

BERITA

A. Aswad Salam Jadi Kanit Tipiter, Aktivis HMI: Angin Segar bagi Bulukumba

Bulukumba,Beranda.News-Rotasi yang dilakukan Kapolres Bulukumba pada sejumlah unit di Satuan Reserse Kriminal mendapat apresiasi, khususnya penunjukan A. Aswad Salam akrab ...

HUKRIMNASIONAL

Warga Desa Tamaona Jadi Korban Pencopetan di Pasar Batukatopa

Bulukumba,Beranda.News – Seorang warga Desa Tamaona bernama Sukma (41) menjadi korban pencopetan saat berbelanja di Pasar Batukatopa, Desa Bontomanai, Kecamatan ...

Tinggalkan komentar