Bulukumba, Beranda.News– Sebanyak 71 liter minuman keras (miras) jenis Ballo berhasil disita oleh polisi dari tujuh orang pelaku (penjual) dalam operasi penertiban atau cipta kondisi (cipkon) menjelang Pemilu 2024 yang dilaksanakan pada Kamis, 9 November 2024, kemarin.
Ketujuh pelaku tersebut adalah AP (45), AS (43), IT (50), MM (58), SA (53), RM (42), dan M (54), yang semuanya merupakan warga Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba.
Operasi tersebut dipimpin oleh Kasat Samapta AKP Baharuddin S.Pd bersama Kapolsek Ujung Bulu AKP Lis Mulyadi S.Sos, dan personel gabungan dari Polres dan Polsek Ujung Bulu.
Also Read
Kasat Samapta AKP Baharuddin mengungkapkan dalam operasi ini menyasar para pelaku penjual minuman keras jenis Ballo di wilayah hukum Polres Bulukumba.
“Dalam operasi ini, ada 71 liter barang bukti jenis Ballo yang disita dari masing-masing ketujuh penjual tersebut,” ungkap Kasat, Jumat (10/11/2023).
“Barang bukti yang disita sebagian ditumpahkan dan sebagian lagi dijadikan barang bukti untuk proses penyidikan lebih lanjut,” tambahnya.
Barang bukti saat ini telah diamankan di Polres Bulukumba, dan ketujuh pelaku (penjual) akan dimintai keterangan untuk proses hukum lebih lanjut (Tipiring).
Dalam kegiatan ini, pihak kepolisian juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak terlibat menjual atau mengkonsumsi minuman keras jenis Ballo, karena hal tersebut dapat memicu terjadinya peristiwa yang dapat menganggu kamtibmas.
“Saat ini, pihak kepolisian akan terus melaksanakan dan meningkatkan kegiatan operasi penertiban, dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif menjelang Pemilu 2024,” pungkas AKP Baharuddin.
