BULUKUMBA, Beranda.News– Selasa pagi, 24 Juni 2025, suasana di kediaman Kompol (Purn) H. Masaong terasa berbeda. Kehadiran Kapolres Bulukumba AKBP Restu Wijayanto, S.I.K., bersama jajarannya membawa kehangatan dan rasa haru yang mendalam. Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, jajaran Polres Bulukumba melakukan anjangsana—sebuah tradisi yang tak sekadar simbolik, tapi sarat makna kekeluargaan.
Kunjungan itu tak hanya menyapa para purnawirawan, tapi juga menyentuh hati Warakawuri, istri dari almarhum Aiptu Mahdi, anggota Polri yang telah wafat. Di sela obrolan ringan dan tatapan penuh hormat, Kapolres dan rombongan menyerahkan bantuan paket sembako serta santunan—tanda terima kasih atas pengabdian dan dedikasi yang telah diberikan.
“Kegiatan ini merupakan wujud perhatian dan rasa hormat kami kepada para senior serta keluarga besar Polri yang telah banyak berjasa. Ini juga menjadi momen untuk mempererat hubungan kekeluargaan dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79,” ujar Kapolres Bulukumba.
Also Read
Didampingi oleh Wakapolres Kompol Syafaruddin, S.H., serta Pejabat Utama (PJU) Polres Bulukumba, anjangsana ini berjalan dengan nuansa penuh kekeluargaan. Suasana haru tak terhindarkan ketika kisah-kisah masa tugas dan pengabdian lama kembali dikenang.
Lebih dari sekadar rutinitas tahunan, kegiatan ini mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian yang terus hidup dalam tubuh Polri. Sebuah pengingat bahwa di balik seragam dan kedinasan, ada ikatan batin yang menyatukan keluarga besar Bhayangkara.
Polres Bulukumba menunjukkan bahwa Hari Bhayangkara bukan hanya milik yang masih aktif berdinas, tapi juga milik mereka yang telah menapaki masa purna tugas dan keluarga yang ditinggalkan. Inilah Bhayangkara yang tak melupakan akar sejarah dan jasa pendahulunya.
