BULUKUMBA,BERANDA.News- Kepolisian Resort polres Bulukumba meringkus Pria Berinisial AR (48) Warga Desa Tanah Harapan, Kecamatan Rilau Ale, Bulukumba, Lantaran mencabuli Putri Sendiri
Tragisnya, perbuatan bejat itu telah dilakukan selama 4 tahun, saat anaknya masih duduk di bangku sekolah pertama (SMP) pada tahun 2018 silam hingga duduk kelas 2 SMA.
Namun Akhirnya, ayah bejat berhati iblis tertangkap setelah kepolisian mendapat laporan dari keluarga si anak yakni paman korban.

Also Read
Pamannya melapor ke Mapolres Bulukumba setelah mendapatkan cerita dari IR (Korban), Jika dirinya telah diperkosa oleh bapaknya sendiri dan perlakuan lain yang dialaminya.
Pada saat itu, (Ir) melarikan diri kerumah pamannya di Kabupaten Jeneponto seusai dipukuli oleh bapaknya.
“Pihak kami menangkap AR setelah mendapat laporan dari paman korban (Saudara mamanya) dan dari hasil penyelidikan dan keterangan beberapa saksi pelaku dinyatakan terbukti bersalah. Ungkap AKP Bayu Wicaksono Febrianto, Selasa (6/4/21) Saat Di temui diruanganya.
Dari keterangan korban, AKP Bayu menceritakan, pertama korban diperkosa oleh bapak kandungnya di rumah rumah kebun miliknya.
Dengan modus mengajak anak main dikebun, melihat kondisi sunyi bapak beraksi memperkosa anaknya.
“Saat itu, kata si anak, dia diajak main kekebun, saat sampai di kebun, bapaknya meminta naik di rumah rumah, mungkin si bapak ini sudah berencana dan melihat keadaan sunyi lalu dia beraksi melampiaskan nafsunya.
Anak ini sempat mau berteriak saat ingin di perkosa, namun karena di ancam ingin dibunuh sehingga takut.
Lanjut Bayu, perbuatan bejat sang bapak kepada anaknya terus berlanjut, usai dikebun ia mengulangi dirumahnya, biasanya, 1 sampai 2 kali dalam satu minggu. Itu terjadi mulai dari tahun 2018 hingga terbongkar.
“Dari hasil visum, ditemukan luka robek lama pada bagian intim korban. Kata Bayu
Saat ini, pelaku telah mendekam di rutan polres Bulukumba dan di ancam 15 Tahun Penjara dengan denda 5 Milliar.
Catatan: Seorang ayah seharusnya menjaga kehormatan anak, bukan merusak kehormatannya, anak adalah titipan dari allah yang mesti dijaga
(Dirman)