Pertahankan Bantaeng Zona Hijau, Bupati Bantaeng Pantau Langsung Penyekatan Mudik

Admin BN

BANTAENG,BERANDA.NEWS – Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin mengunjungi posko perbatasan Bantaeng – Jeneponto di Rest Area, Desa Bonto Jai, Kecamatan Bisappu, Kabupaten Bantaeng, Jum’at (7/5).

Dia didampingi oleh sejumlah kepala OPD seperti Kepala Dinas Kesehatan Bantaeng, dr Andi Ihsan, Direktur RSUD Bantaeng, dr Sultan dan Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Bantaeng, Subhan.

Ilham Syah Azikin datang dan memastikan langsung penyekatan mudik guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Pengakuan mengejutkan datang dari pengendara mobil pick up bernama Agus (35). Dia datang dari Kota Makassar hendak menuju Kabupaten Bulukumba.

Dalam proses pemeriksaan Agus bersama temannya Syahrir (29) tidak bisa menunjukkan dokumen berupa surat keterangan.

Berbincang langsung dengan Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin, dia mengucapkan sepanjang perjalanannya dia merasakan pemeriksaan yang ketat di Bantaeng. Berbeda jauh dengan daerah lain yang dilewatinya yang menurutnya tidak begitu ketat.

Akhirnya Agus dan Syahrir harus menjalani Swab Antigen gratis. Di hadapan Bupati Bantaeng dia tidak merasa keberatan dan malah merasa bersyukur.

“Tidak apa – apa pak. Hanya di Bantaeng yang ketat (penyekatan) begini. Tidak apa – apa juga kalau saya diswab,” katanya.

Setelah pemeriksaan dan Swab, Agus kemudian mendapat surat keterangan Swab Antigen yang nantinya akan ditujukan ke pos daerah yang akan menjadi tujuannya.

Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin mengatakan bahwa upaya proses pengecekan, identifikasi orang yang akan berkunjung ke Bantaeng maupun yang hanya melintas berjalan sesuai yang diharapkan.

“Upaya ini tentu menjadi bagian dari penerjemahan kita di kabupaten Bantaeng akan instruksi untuk pembatasan lintas daerah sekaligus imbauan untuk tidak mudik,” kata dia.

Bagi Bupati bergelar doktor ilmu pemerintahan itu, upaya yang telah dilakukan, mudah – mudahan bisa efektif dalam upaya penanggulangan penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Bantaeng.

“Kita harapkan ini efektif, utamanya sampai tanggal 17 Mei nanti. Kita juga saat ini terus menjaga Bantaeng untuk tetap berada dalam zona hijau,” kata dia.

Selanjutnya, kunjungan dilakukan di posko perbatasan Bantaeng – Bulukumba di Pantai Marina, Desa Baruga, Kecamatan Pa’jukukang.

Satu persatu pengendara diperiksa. Terpantau juga pengendara yang diswab antigen yang ingin berkunjung ke Bantaeng namun tidak mampu menunjukkan surat keterangan dan dokumen lainnya. (Dirman)

Popular Post

BERITA

Sadis! Pasutri Lansia di Bulukumba Dihajar Tetangga Pakai Balok, Tulang Patah Dan Luka Sobek

BULUKUMBA, BERANDA.NEWS– Sepasang suami istri lanjut usia di Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan ...

HEADLINENASIONAL

Puluhan Desa di Bulukumba Akan Diperiksa Kejaksaan Terkait Program Ketahanan Pangan

Bulukumba, Beranda.News – Kejaksaan Negeri Bulukumba kembali melanjutkan pemeriksaan terhadap penggunaan dana desa di sejumlah wilayah. Pemeriksaan ini merupakan bagian ...

HEADLINENASIONAL

Warga Bulukumba Jadi Korban Penipuan DP Rumah Subsidi BTN Tiara Residen

Bulukumba, Beranda .News– Seorang warga Desa Caramming, Kecamatan Bontotiro, bernama Ical, mengaku menjadi korban penipuan dalam proses pembelian rumah subsidi ...

BERITA

A. Aswad Salam Jadi Kanit Tipiter, Aktivis HMI: Angin Segar bagi Bulukumba

Bulukumba,Beranda.News-Rotasi yang dilakukan Kapolres Bulukumba pada sejumlah unit di Satuan Reserse Kriminal mendapat apresiasi, khususnya penunjukan A. Aswad Salam akrab ...

HUKRIMNASIONAL

Warga Desa Tamaona Jadi Korban Pencopetan di Pasar Batukatopa

Bulukumba,Beranda.News – Seorang warga Desa Tamaona bernama Sukma (41) menjadi korban pencopetan saat berbelanja di Pasar Batukatopa, Desa Bontomanai, Kecamatan ...

HEADLINE

Polisi Dinilai Lamban Tangani Laporan Warga Soal Curnak di Gowa

GOWA, Beranda.News– Warga Kecamatan Biring Bulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mulai diresahkan maraknya pencurian hewan ternak sapi, Rabu, 30 April ...

Tinggalkan komentar