Bulukumba, Beranda.News- Ratusan Warga Bantaeng tutup jalan trans Sulawesi Bulukumba-Bantaeng. Larang orang Bulukumba melintas
Hal itu dilakukan warga Bantaeng karena kesal salah satu perahu milik nelayan Bantaeng dibakar oleh nelayan Bulukumba di perairan Bulukumba, malam kemarin Jumat, 19 Agustus 2022
Dari pantauan media ini, bekas perahu yang telah dibakar digunakan untuk blokade jalan, Macet pun tak bisa dihindarkan
Also Read
Terlihat macet sepanjang belasan kilo meter, meski ada petugas, namun mereka tidak bisa menghalangi warga untuk blokade warga karena amarah mereka mulai memuncak.
Salah satu warga, Aidil yang juga ketua LSM, mengatakan, warga akan terus blokade jalan jika tidak ada kesepakatan ganti rugi perahu yang dibakar oleh nelayan Bulukumba senilai Rp. 200 juta untuk dua perahu
” Kalau tidak ada ganti rugi dari pemerintah Kabupaten Bulukumba secara Tunai dan Pihak kepolisian tidak menangkap pelaku pembakaran perahu, maka jalan ini akan terus ditutup dan melarang orang Bulukumba lewat.Tegasnya
Iapun menyebut, selama ini Nelayan Bantaeng selalu di intimidasi oleh Nelayan Bulukumba
“Nelayan Bantaeng selalu di intimidasi nelayan Bulukumba, hasil tangkapan ikan biasa di jarah, di busur bahkan di tahan. Pihak polres Bulukumba pun tidak ada tindakan terkait masalah ini.Ujarnya
Menurutnya, Nelayan Bantaeng dilarang masuk menangkap ikan keperairan Bulukumba, padahal tidak ada aturan pemerintah yang mengatur itu
” Nelayan Bantaeng dilarang masuk ke wilayah perairan Bulukumba menangkap ikan, itu aturan dibuat nelayan Bulukumba sendiri, lebih hebat nelayan daripada Bupatinya, sebab pemerintah Bulukumba saja tidak membuat aturan melarang Nelayan Bantaeng masuk ke Bulukumba mencari ikan. Katanya.
