Kisah Perjuangan Nasrum Lamu, Antar Taufan Pawe Melenggang ke Senayan

Admin BN

Beranda, News-Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyelesaikan rekapitulasi perolehan suara pemilu tingkat nasional. Hal itu terjadi setelah Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari, menutup rapat rekapitulasi nasional di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (20/3/2024). Hasyim menyatakan bahwa 38 provinsi dan 128 PPLN telah melakukan rekapitulasi nasional.

“Dengan demikian, rangkaian rapat rekapitulasi hasil suara Pemilu di luar negeri yang dilakukan oleh 128 PPLN telah selesai, begitu juga dengan rekapitulasi pemilu presiden, DPR, DPD, dan DPRD,” kata Hasyim.

Hasil dari rekapitulasi nasional menunjukkan bahwa Partai Persatuan Pembangunan (PPP) gagal mencapai Parliamentary Threshold (PT) sebesar 4 persen pada Pemilu 2024. Artinya, partai berlambang Ka’bah ini tidak dapat mengirimkan kadernya ke DPR RI.

Kondisi ini tentu menjadi seperti “durian runtuh” bagi partai lainnya, terutama di Sulawesi Selatan. Salah satunya adalah Partai Golkar yang dipastikan menggantikan posisi PPP dengan meloloskan kader-kadernya ke Senayan, termasuk Rudianto Lallo dan Taufan Pawe.

Rudianto Lallo, misalnya, yang bertarung di DPR RI Dapil Sulsel I akan mendapatkan kursi yang sebelumnya dipegang oleh Amir Uskara. Sementara Taufan Pawe, yang bertarung di DPR RI dari dapil Sulsel II, akan menggantikan kursi yang sebelumnya dipegang oleh Muhammad Aras.

Dengan lolosnya Taufan Pawe, ada perjuangan dari para tim di Kabupaten, seperti di Kabupaten Bulukumba, di mana terdapat tim yang dipimpin oleh Nasrum Lamu, ketua Hipma Kajang, yang telah berjuang dengan penuh dedikasi mencari suara. Hal ini menyebabkan Taufan Pawe meraih lebih dari seribu suara di dua kecamatan, yaitu Herlang dan Kajang.

Nasrum Lamu, yang dihubungi oleh media, menyampaikan rasa syukurnya kepada masyarakat Bulukumba yang telah memberikan kepercayaan kepada Taufan Pawe sehingga bisa meraih kursi di DPR RI.

“Terima kasih saya ucapkan kepada warga Bulukumba atas dukungannya kepada Taufan Pawe sehingga bisa lolos ke Senayan,” katanya.

Ia juga menceritakan bahwa saat berjuang mencari suara, ada suka dan duka yang harus dilaluinya, bahkan ia pernah dianggap sebagai penghianat. Namun, karena memiliki komitmen dan prinsip sebagai petarung, ia tidak mempedulikan fitnah tersebut.

“Saya dan tim saya pernah dianggap remeh bahkan dianggap penghianat, tapi saya tidak mempedulikannya. Prinsip saya adalah sekali berkomitmen, maka akan tetap setia. Dari awal hingga akhir perjuangan di pemilu 2024 kemarin, saya selalu setia mendukung Kakanda Taufan Pawe,” katanya dengan penuh semangat.

Popular Post

BERITA

Sadis! Pasutri Lansia di Bulukumba Dihajar Tetangga Pakai Balok, Tulang Patah Dan Luka Sobek

BULUKUMBA, BERANDA.NEWS– Sepasang suami istri lanjut usia di Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan ...

HEADLINENASIONAL

Puluhan Desa di Bulukumba Akan Diperiksa Kejaksaan Terkait Program Ketahanan Pangan

Bulukumba, Beranda.News – Kejaksaan Negeri Bulukumba kembali melanjutkan pemeriksaan terhadap penggunaan dana desa di sejumlah wilayah. Pemeriksaan ini merupakan bagian ...

HEADLINENASIONAL

Warga Bulukumba Jadi Korban Penipuan DP Rumah Subsidi BTN Tiara Residen

Bulukumba, Beranda .News– Seorang warga Desa Caramming, Kecamatan Bontotiro, bernama Ical, mengaku menjadi korban penipuan dalam proses pembelian rumah subsidi ...

BERITA

A. Aswad Salam Jadi Kanit Tipiter, Aktivis HMI: Angin Segar bagi Bulukumba

Bulukumba,Beranda.News-Rotasi yang dilakukan Kapolres Bulukumba pada sejumlah unit di Satuan Reserse Kriminal mendapat apresiasi, khususnya penunjukan A. Aswad Salam akrab ...

HUKRIMNASIONAL

Warga Desa Tamaona Jadi Korban Pencopetan di Pasar Batukatopa

Bulukumba,Beranda.News – Seorang warga Desa Tamaona bernama Sukma (41) menjadi korban pencopetan saat berbelanja di Pasar Batukatopa, Desa Bontomanai, Kecamatan ...

HEADLINE

Polisi Dinilai Lamban Tangani Laporan Warga Soal Curnak di Gowa

GOWA, Beranda.News– Warga Kecamatan Biring Bulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mulai diresahkan maraknya pencurian hewan ternak sapi, Rabu, 30 April ...

Tinggalkan komentar