Bulukumba,Beranda.News – Jajaran pengawas pemilu diharapkan dapat mengabarkan hasil pengawasan kepada masyarakat. Bawaslu menyadari peran media cukup penting dalam hal penyampaian informasi terkait pemilu, hal tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Sulsel, Mardiana Rusli, saat memberikan arahan pada Fasilitasi Pelatihan Pemberitaan Positif di Media yang diselenggarakan oleh Bawaslu Bulukumba, Sabtu (6/4/2024).
Menurut mantan Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Makassar ini, “Bawaslu tampaknya tidak cukup luas menyampaikan informasi, butuh perpanjangan tangan media. Disinilah peran pengawas pemilu agar dapat menuliskan dan mengabarkan hasil pengawasan yang dilakukan melalui media. Institusi Bawaslu, sebagaimana diamanatkan Undang-undang Pemilu, memiliki tugas untuk mengawasi seluruh tahapan proses penyelenggaraan pemilu, hasil pengawasan tersebut harus disampaikan kepada masyarakat, sehingga media dapat menerjemahkan apa yang menjadi keputusan Bawaslu terkait apa yang diinginkan publik,” papar mantan Direktur Netfid JaDI Sulsel ini menambahkan.
Di tempat yang sama, Ketua Bawaslu Bulukumba, Bakri Abubakar, berharap setiap hasil pengawasan yang telah dilakukan dapat terkabarkan kepada masyarakat, karena hal itu merupakan pertaruhan wajah kelembagaan dalam mempertanggungjawabkan kerja pengawasan yang telah dilakukan selama ini.

Also Read
“Sebaik apapun kerja pengawasan yang dilakukan, hanya akan menjadi catatan keringat di internal Bawaslu jika itu tidak diwartakan, tidak akan menjadi catatan sejarah yang diketahui oleh publik,” jelasnya.
Bawaslu itu adalah rumah besar, jajaran harus hadir memastikan rumah itu tetap hidup, nyaman dikunjungi oleh banyak orang, karena informasi yang dikelola di dalam rumah tersebut benar dan akurat, urainya.
Pada Fasilitasi Pelatihan Pemberitaan Positif di Media yang diselenggarakan oleh Bawaslu Bulukumba, hadir sebagai Narasumber Pimpinan Redaksi Radar Selatan, Sunarti Sain, dan Jurnalis Metro TV, Ifa Musdalifa.