BULUKUMBA,Beranda.NEWS – Dana Alokasi Khusus (DAK) reguler untuk kabupaten Bulukumba tahun 2021 hanya RP 11 Milliar
Dimana Dana tersebut hanya cukup penanganan dua paket ruas jalan, Yakni peningkatan kapasitas struktur jalan Kampung baru sampai mattoanging kelurahan tanete, kecamatan bulukumpa sepanjang 4.40 Km dan pemeliharaan jalan Tarapang menuju salo bundang kecamatan Bontotiro sepanjang 0,53 KM.
Sekertaris PUTR Bulukumba, Andi Hidayatullah, mengatakan, dana DAK yang masuk tahun ini di Bulukumba sangat kecil di banding tahun sebelumnya. Hal tersebut terjadi di seluruh Indonesia.

Also Read
” Dana Alokasi khusus yang masuk di Bulukumba sangat minim, hanya RP RP 11 Milliar untuk dua Paket ruas jalan, yaitu peningkatan jalan Kampung baru – mattoanging dan pemeliharaan jalan Tarapang menuju salo Bundang, Ini terjadi di seluruh Indonesia. Katanya saat ditemui dikantornya, Jumat (19/02/2021)
Hal tersebut tejadi, kata dia, karna adanya refocusing Anggaran yang dialihkan ke penanganan Covid-19.
Yang berdampak pada pengurangan anggaran pembangunan infrastruktur.
Namun, pihaknya tetap mengusulkan untuk mendapatkan Anggaran provinsi untuk mencover pembangunan yang telah terencana untuk tahun 2021 ini.
“Pihak kami tetap berusaha mengusulkan Program perencanaan pembangunan infrastruktur ke Provinsi, semoga tahun ini bisa dapat anggarannya dan masuk di anggaran pokok.Bebernya.
Sedangkan untuk diketahui, Anggaran DAU di kabupaten Bulukumba untuk tahun ini hanya Rp.1,9 Milliar untuk 4 paket pekerjaan, yaitu peningkatan jalan lembang kahu Desa Bonto Baji RP.400 Juta, Jalan lanto daeng pasewang tembus jln Durian RP.300 juta, Arajang- Tanete Desa lembang lohe kec.Kajang RP. 500 juta dan jalan leppang- Leppang Lembang nyoro Bonto minasa. Rp.700 juta. (Dirman)