Bulukumba,Beranda.News– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba menerima bantuan sebanyak 26 unit kendaraan roda tiga pengangkut sampah sebagai bentuk dukungan terhadap program kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan. Bantuan ini diserahkan pada kegiatan rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Triwulan I dan II, serta pembahasan rencana program pembangunan 3 juta rumah yang berlangsung di Ruang Rapat Kantor Bupati Bulukumba, Senin, 28 Juli 2025.
Rapat tersebut difasilitasi oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bulukumba, dan dihadiri oleh Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf, perwakilan perbankan, sejumlah pengembang (developer), serta dipandu oleh Asisten Administrasi Umum, HM Daud Kahal yang mewakili Sekretaris Daerah.
Bantuan kendaraan operasional tersebut bersumber dari kolaborasi sektor swasta, antara lain Real Estate Indonesia (REI) Sulawesi Selatan, REI Wilayah IV, REI Bulukumba, KSP Berkat, PT Amaly, serta sejumlah pengembang perumahan lainnya. Total nilai bantuan mencapai Rp910 juta, dengan estimasi harga satuan motor sampah sebesar Rp35 juta per unit.

Also Read
Kepala Bidang Perumahan Kawasan Permukiman, Andi Irawati, menyampaikan bahwa dalam rapat tersebut seluruh pihak melaporkan capaian realisasi KPR dan kendala teknis yang dihadapi di lapangan. Ia juga mengungkapkan rencana strategis pengembangan kawasan perumahan baru seluas 4 hektare di Kelurahan Mariorennu, Kecamatan Gantarang, serta pembangunan rumah susun nelayan di Kelurahan Bintarore, Kecamatan Ujung Bulu.
“Di akhir rapat, Pemkab Bulukumba mendapat bantuan 26 unit motor sampah. Ini sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah daerah terkait pengelolaan kebersihan,” ujar Andi Irawati, yang juga menjabat sebagai Ketua Forum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Bulukumba.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, A. Muntasir Nawir, berharap kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta, khususnya para pengembang perumahan dan asosiasi REI, dapat mengakselerasi realisasi program nasional 3 juta rumah yang dicanangkan oleh Kementerian PUPR sebagai bagian dari rencana strategis nasional bidang perumahan.
Sementara itu, Ketua Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Kabupaten Bulukumba, H. Andi Makkasau, mengapresiasi kontribusi aktif REI dan para pengembang dalam mendukung upaya penataan lingkungan dan pengelolaan sampah berbasis kawasan. Ia menekankan bahwa pemberian bantuan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bentuk konkret kepedulian dan kemitraan strategis sektor swasta dalam pembangunan daerah.
Ketua DPD REI Sulsel, Mahmud Lambang, menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung program pemerintah daerah dalam mewujudkan kawasan perumahan yang sehat, bersih, dan layak huni. Menurutnya, REI hadir tidak hanya sebagai pelaku usaha, tetapi juga sebagai mitra pembangunan daerah.
“Pelaku usaha memang hadir untuk menjadi mitra pemerintah. Program-program pemerintah harus disukseskan bersama, khususnya kebersihan dan kenyamanan bagi masyarakat yang bermukim di kawasan perumahan,” ujarnya.
Sebelumnya, REI Bulukumba juga telah berpartisipasi dalam mendukung kebersihan objek wisata Pantai Merpati melalui penyediaan puluhan tempat sampah, dan berencana turut serta dalam pengelolaan sampah secara langsung di kawasan tersebut.